Menjebol Folder Protection, Folder Lock atau Folder Guard



Kejadiannya dulu saya ingat begini: Suatu ketika saya sedang membuat partisi baru lewat perangkat partition magic. Kemudian tiba-tiba listrik mati. Sialnya karena komputer murahan dan gak punya duit buat beli onderdil tambahan, komputer saya tidak dilengkapi UPS (Uniterruptible Power Suplay), akhirnya komputer saya pun ikut modar alias wafat. Ketika listrik hidup kembali, saya berusaha menghidupkan komputer. Tiba-tiba komputer saya gak bisa booting normal ke windows. Opsi lewat safemode dan lain-lain semua udah saya coba. Hasilnya gagal, gak bisa boot sama sekali, masuk safe mode juga gak bisa. Dan saya tahu penyebabnya. Partition magicnya gak selesai melakukan kerja dan terhenti di tengah jalan dan menyebabkan transfer file atau data terhenti, akhirnya file2 bawaan windowspun ikut hancur juga.
Malangnya data-data penting saya, kok ya saya simpan di drive C, dan tidak saya sharing folder my dokumennya (ada opsi tertentu di my document untuk windows xp khusus yang menggunkana file system ntfs). Saya instal window saja tidak bisa waktu itu. Akhirnya cara terakhir saya bawa hardisk saya ke tempat temen. Harapannya dengan membuka hardisk lewat komputer temen, minimal saya bisa menyelamatkan data-data penting saya, dan kemudian saya bisa instal window lagi dengan memformat ulang terlebih dahulu hardisk saya tersebut.
Ceritanya kemudian berlanjut penuh kesialan. Hardisk saya kebaca di eksplorer temen saya sih, lengkap dengan data-datanya, akan tetapi data data penting saya yang berada di my document tidak bisa ke buka karena mengharuskan privilege administrator atau user asli bawaan dari windows awal saya (komputer saya) untuk membuka folder my dokument tersebut. Ini sebenarnya sangat mirip dengan kerja Folder Protection atau Folder Guard. Al hasil saya kecewa dan hampir putus asa mendapatkan kembali data-data penting saya tersebut.
Kemudian saya teringat satu software yang masih tersimpan di hardisk saya yang tidak ikut terkunci, dan saya punya harapan besar pada software tersebut untuk bisa mengembalikan data saya. Softwarenya bukan cracking folder lock atau semacamnya tapi cuma sebuah software recovery. Ya, tidak lain dan tidak bukan adalah Get Data Back. Sedikit mengenai Get Data Back. Software recovery ini memiliki kelebihan dibandingkan dengan software recovery sejenis yang lain semisal easy recovery, atau recovery my file, buktikan aja sendiri, terutama dari segi kemampuan dan kemudahannya. Hampir 70-90 persen file (menurut pengalaman dan perkiraan ngawur saya sih :smile:) bisa dikembalikan baik itu yang terdelete, terformat atau di dalam sebuah folder.
Saya instal aja tuh software di komputer temen, kemudian saya jalankan. Dan wow semua data saya berhasil dikembalikan. Software ini memiliki kemampuan untuk menerobos langsung ke arah file atau data yang dituju tanpa harus melalui folder atau yang sejenisnya, karena ia melakukan core scanning langsung ke arah file system hardisk (langsung kepermukaan hardisk, bukan lewat folder2 atau yang sejenisnya). Dengan demikian walaupun folder anda terkunci, disembunyikan, dihidden, atau bahkan dijadikan folder system sehingga tidak terlacak atau terdeteksi lewat ekplorer, ia masih bisa diakses, Lha wong di delete atau diformat disknya aja masih bisa dikembalikan alias diakses kok, apalagi cuma di lock foldernya. Lagi pula data tersebut bisa dikopi paste ke tempat yang lainnya. Tidak perduli mau jenis apa datanya (perkiraan ngawur, entar kalau ada yang gak bisa jangan salahkan saya, sejauh yang saya ketahui hampir semuanya bisa kok), entah itu mp3, word, atau gambar dengan berbagai ekstensi, semua bisa dikembalikan. Hal ini berbeda dengan software recovery yang lainnya yang hanya mampu mendeteksi jenis file file tertentu dan kerjanya juga seringkali sangat lama. (Bandingkan, saya menscan atau merecovery partisi 10 Giga dengan Get Data Back tidak sampai 30 menit selesai, dengan Easy Recovery nyampe 2 jam belum selesai Bro!! Pentium 4 1,7 GHz, memory 256 Mb keambil 32 buat VGA tinggal 224 Mb, Windows Xp SP 2)
Jadi kalau mau menjebol folder tuh sangat mudah tanpa harus repot repot mengetahui password atau yang lainnya. Cukup sediakan software ini. dan semuanya serahkan kepadanya. Beberapa Software Folder Protection dan sejenisnya mampu dilangkahi kok dengan Bantuan Get Data Back.
Software ini dapat digunakan untuk keperluan yang bermacam-macam, khususnya berkaitan dengan akses ke suatu file di dalam harddisk. Asal masih bisa menginstal software ini di komputer, file yang disembunyikan dimanapun atau yang di delete dimanapun atau yang ke format (asal delete gak pake cara shredder dan belum ketimpa sama file yang lain, dan tentunya hardisknya belum rusak), anda masih bisa mengakses dan menggunakannya (copy paste dulu tuh file ke tempat lain). Terakhir saya coba (Juli 2007) untuk mengembalikan data temen saya yang keformat terkena virus. Sudah di bawa ke mana2 komputernya, hasilnya nihil malah hilang data-data pentingnya. Beruntung waktu itu saya ke jogja dan dia cerita soal tersebut. Imbalannya cuma dibeliin roti bakar ma makan gratis seharian. Huk2x. Tuh ongkos ke jogjanya aja cuma inpas kalau diitung2, belum juga waktu saya yang di booking ma dia seharian, mau ketemu pacar pun akhirnya gak jadi (eh lebih tepatnya pacar saya yang gak jadi datang ding :smile:). Yah namanya juga temen. He he he
Andai pengen data anda benar-benar tak terakses lebih baik gunakan file protection atau folder protection yang sekaligus menyediakan enkripsi untuk file-file didalamnya. Dengan dienkripsi file tersebut walaupun bisa diakses pasti tidak mampu dijalankan. Contoh folder protection yang menyediakan enkripsi file atau folder adalah Lock It and Protect Pro. Hanya saja dengan adanya enkripsi akan menjadikan proses protectionnya jadi lama karena file-filenya akan dienkripsi satu per satu. Sayangnya file tersebut masih bisa didescripkan jika kita menginstal software tersebut, walaupun di komputer yang lain dan tidak perlu akses password asli. Asal kita tahu dengan software apa (yang berarti juga dengan logaritma apa) dia mengenkripsi file tersebut
Ohya, karena TOS (Term Of Service) WordPress.com tidak mengijinkan sharing/ link software yang berjenis hacking, cracking, trojan, virus dan kegiatan illegal sejenisnya atau yang belisensi alias harus bayar atau beli (bisa di suspend atau dihapus blog ini jika itu terjadi dan ketahuan), maka mohon maaf tidak bisa menshare software Get Data Back. Dan maaf gak bisa share lewat email juga coz cukup besar filenya sedang koneksi internet tidak mencukupi. Sekedar Info aja bagi yang pengen mencoba atau memilikinya: Saya mendapatkan software ini lewat rental CD software di Jalan Kaliurang. Lebih Tepatnya dari Rental Bimasakti yang di depan Hotel Ishiro itu lho… Bilang aja minta software Get Data Back, entar juga dicarikan. Jangan Keliru dengan Rental Bimasakti yang lain. Entar Kecewa kalau gak dapat. Dimarah-marahin lagi saya.
Pengalaman saya banyak orang atau oknum yang kalau gak dibalas atau gak dikasih permintaannya jadi marah-marah dan memaki-maki saya.
Motto: Semua Yang Saya Tulis Bisa Jadi Kebohongan Belaka, Terserah Anda Mengelola dan Menggunakannya!! Jangan Pernah Menyalahkan Saya!! Jangan Pernah Memaki Saya!! Salah Sendiri Anda Percaya!! Peace!!
Semoga Bermanfaat

Comments

Popular posts from this blog

Men-Setting TP-LINK WA701ND Melalui Ubuntu 14.04

MyPayingAds

Cara Deposit ke Akun Fbs